Minggu, 25 Desember 2011

Diam Saja Pada Sunyi

aku berkaca pada bulir yang terjatuh pada semak

mengundang tawa pada sedikit gemercik

aku mengalun pada semilir yang hinggap

ingin tersenyum namun aku meragu

merengkuh bayangan yang entah tak tau

bermain dengan kata dan alunan yang hinggap

aku lalu saja pada tiap detak yang hadir

aroma apa yang kau ingin hadirkan

semilir hembusan aromamu mengusikku

sunyi sekali fikirku..

ketika sang bintang entah menghilang dengan pancarannya

membiarkan rembulan hanya termanggu akan sendu

helai dedaunan mulai beralun bersama para semilir

diam..dan tetap sunyi...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar